Tes psikometri dalam rekrutmen sudah ada sejak lama. Tes semacam ini pertama kali dikembangkan di Universitas Cambridge pada tahun 1880-an dan semakin populer sebagai metode bagi organisasi atau perusahaan untuk memanfaatkan teori psikologi untuk menyimpulkan kandidat mana yang lebih mungkin berhasil dalam pekerjaan barunya dan yang tepat untuk perusahaan.
Tidak dapat disangkal bahwa alat tersebut berpotensi ampuh dalam perekrutan dan bisa sangat efektif dalam membantu membuat keputusan perekrutan. Tidak hanya itu, penilaian psikometri ini dapat juga digunakan untuk program pengembangan karyawan. Penilaian ini dirancang untuk mengukur ciri-ciri kepribadian, kemampuan kognitif, dan karakteristik psikologis seseorang lainnya yang mungkin sulit dinilai melalui metode rekrutmen tradisional seperti wawancara dan resume. Dalam beberapa tahun terakhir, kemajuan teknologi telah membawa kemajuan yang signifikan dalam penyampaian dan aksesibilitas penilaian psikometri, sehingga menjadikannya lebih nyaman dan efisien untuk digunakan oleh pemberi kerja.
Manfaat menggunakan tes psikometri dalam rekrutmen
Daya tarik tes psikometri sudah sangat jelas dan tentunya untuk mendapatkan talenta terbaik dalam sebuah bisnis. Ada beberapa alasan mengapa dunia usaha dan perekrut menerapkan tes sebagai bagian dari proses rekrutmen mereka, salah satunya karena mereka:
- Menawarkan cara (secara teoritis) bebas bias untuk menilai kemampuan seseorang
- Memberikan penilaian tambahan penting yang tidak dapat diperoleh secara langsung
- Dapat diberikan kepada banyak orang sekaligus
- Meningkatkan keterlibatan karyawan
Sebagai contoh, seseorang yang memiliki nilai sangat rendah dalam hal keramahan dan tinggi dalam neurotisisme mungkin bukan pilihan terbaik bagi seorang tenaga penjualan. Sebaliknya, mereka yang memiliki nilai tinggi dalam aspek kehati-hatian diperkirakan cocok untuk melakukan banyak pekerjaan. Inilah inti dari tes psikometri, yaitu memberikan gambaran menyeluruh tentang seorang kandidat, mengungkapkan proses logis mereka, bakat untuk memecahkan masalah, dan kemampuan untuk menafsirkan dan menganalisis berbagai data. Sama pentingnya, alat tes ini juga memberikan wawasan tentang ciri-ciri kepribadian, integritas, dan bagaimana mereka dapat menyesuaikan diri dengan tim yang ada.
Bagaimana masa depan tes psikometri dalam rekrutmen?
Masa depan penilaian psikometri diperkirakan akan menyaksikan lonjakan signifikan dalam tren penyesuaian dan personalisasi. Di masa lalu, organisasi mengandalkan penilaian umum yang tidak memenuhi kebutuhan dan tuntutan spesifik mereka. Pada masa lalu juga, penilaian psikometri dikenal rumit dan sulit digunakan. Namun, dengan kemajuan teknologi, perusahaan kini memiliki kesempatan untuk merancang evaluasi khusus yang secara khusus menargetkan kebutuhan organisasi mereka serta kompetensi dan keahlian khusus, serta peran yang diperlukan untuk posisi tersebut.
Dengan mengadopsi pendekatan ini, dunia usaha dapat memperoleh wawasan dalam menilai kesesuaian kandidat untuk berbagai peran, sekaligus membuat keputusan perekrutan yang lebih tepat. Metodologi yang disesuaikan ini membantu mereka mengidentifikasi kandidat berkinerja terbaik dan memiliki keterampilan yang diperlukan untuk mengisi posisi dalam pekerjaan tertentu.
Berkat kemajuan teknologi, perusahaan kini dapat menciptakan alat yang lebih ramah pengguna dan mudah diakses serta mudah diterapkan dan diinterpretasikan. Hal ini sangat bermanfaat bagi usaha kecil dengan sumber daya terbatas yang mungkin tidak dapat berinvestasi pada alat penilaian yang rumit dan mahal.
Teknologi berbasis cloud terbaru memungkinkan organisasi di seluruh dunia memiliki akses yang lebih mudah dalam menggunakan evaluasi psikometrik secara efisien. Perangkat seluler juga menghadirkan era kemudahan baru dengan memungkinkan pengujian dilakukan kapan saja dan di mana saja, yang pada gilirannya membuat proses rekrutmen menjadi lebih fleksibel dan nyaman bagi para kandidat.
Masa depan penilaian psikometri di sektor rekrutmen memiliki banyak potensi. Perkembangan ini akan memungkinkan organisasi untuk membuat keputusan perekrutan yang lebih baik sekaligus menghilangkan bias dalam proses perekrutan. Dengan menerima perubahan-perubahan menarik ini, perusahaan dapat memperoleh keunggulan kompetitif dalam akuisisi dan manajemen talenta.
Potensi penilaian psikometri dalam rekrutmen tidak terbatas, karena banyak peluang menjanjikan yang menunggu untuk dieksplorasi. Selain itu, seiring dengan semakin populernya penyesuaian di kalangan pemberi kerja di seluruh dunia, pemberi kerja di masa depan akan memiliki kemewahan untuk membuat penilaian yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik mereka.
Perusahaan diperkirakan akan terus membuat evaluasi psikometri menjadi lebih nyaman dan mudah digunakan. Dengan melakukan hal ini, organisasi dari semua ukuran akan dapat menggunakan penilaian ini untuk membuat keputusan yang lebih tepat dan berdasarkan data dalam hal perekrutan dan pengembangan karyawan, sehingga pada akhirnya akan menghasilkan tim yang lebih kuat dan produktif.
Sumber:
The Future of Psychometric Assessments in Recruitment. (n.d.). Hudson. The Future of Psychometric Assessments in Recruitment - Hudson Australia
The future of psychometric testing in recruitment and HR. (2021, October 29). Amber EMPLOYMENT SERVICES. The future of psychometric testing in recruitment and HR | Amber Employment Services